Referensi:
Telematika sudah merupakan bagian yang tak
terpisahkan dari kehidupan manusia, bahkan menjadi komoditas industri, bisnis
informasi, media dan telekomunikasi. Perubahan (kemajuan) dalam teknologi
telematika telah mentransformasikan pola ekonomi, pola hidup dan cara melakukan
bisnis secara signifikan. Pemanfaatan internet dalam e-Business secara nyata
dapat menekan biaya transaksi bisnis dan memberikan kemudahan dalam melakukan
diversifikasi kebutuhan. Pemanfaatan internet dalam e-Government juga telah
terbukti dapat meningkatkan kinerja pemerintah didalam penyediaan informasi dan
penyelenggaraan layanan kepemerintahan kepada masyarakat dan kalangan bisnis
Pemanfaatan internet dalam e-Health,
e-Education, dan lain-lain secara nyata telah memberikan nilai tambah bagi
masyarakat. Pengaruh lebih jauh perkembangan telematika berimplikasi pada
transformasi pola ekonomi yang semula berorientasi pada “Supplier” kearah
“Konsumen”. Konsumen secara mudah dapat melakukan pencarian dan perbandingan
untuk mendapatkan produk berkualitas tinggi dan dengan harga kompetitif.
Perkembangan telematika juga mempengaruhi pola dan fungsi pemerintah, dari
semula bersifat memiliki, mengembangkan dan mengoperasikan industri, berubah
menjadi penentu kebijakan, pemberi regulasi, pemantau dan pendorong
perkembangan sektor industry.
Peran
Telematika
Sebagai
bidang usaha (Telematika menjadi core bisnis)
- Industri
- Perdagangan
- Jasa
Sebagai
penunjang usaha (Telematika sebagai enabler)
- Efisiensi
- Peningkatan daya saing
Kegunaan
Telematika Untuk Ukm
Industri
:
- Industri Hardware
- Industri Software
Perdagangan
:
- Grosir Telematika
- Eceran Telematika
Jasa
/ Service :
- Lembaga Pendidikan (sekolah kejuruan, kursus-kursus)
- Jasa Multimedia (Warnet, Wartel, Game Center, Penyelenggara VOIP)
- Internet Service Provider
- Konsultan Telematika
Ragam bentuk telematika yang di sajikan merupakan
apilkasi yang sudah berkembang di berbagai sektor kehidupan sehingga tidak
menutup kemungkinan terjadi tumpang tindih. Semua kegiatan work and play dapat
menggunakan teknologi telematika sebagai penunjang kinerja semua usaha di semua
sektor kehidupan baik dalam sektor ekonomi, sosial dan budaya. Bentuk-bentuk
tersebut adalah sebagai berikut :
E-Goverment
E-goverment dihadirkan dengan maksud untuk
administrasi pemerintahan secara elektronik. Di Indonesia ini, sudah ada suatu
badan yang mengurusi tentang telematika, yaitu Tim Koordinasi Telematika
Indonesia (TKTI). TKTI mempunyai tugas mengkoordinasikan perencanaan dan
mempelopori program aksi dan inisiatif untuk menigkatkan perkembangan dan
pendayagunaan teknologi telematika di Indonesia, serta memfasilitasi dan
memantau pelaksanaannya. Tim tersebut memiliki beberapa terget. Salah satu
targetnya adalah pelaksanaan pemerintahan
online
atau e-goverment dalam bentuk situs/web internet. Dengan e-goverment,
pemerintah dapat menjalankan fungsinya melalui sarana internet yang tujuannya
adalah memberi pelayanan kepada publik secara transparan sekaligus lebih mudah,
dan dapat diakses (dibaca) oleh komputer dari mana saja. E-goverment juga
dimaksudkan untuk peningkatan interaksi, tidak hanya antara pemerintah dan
masyarakat,
tetapi juga antar sesama unsur pemerintah dalam lingkup nasional, bahkan
intrernasional. Pemerintahan tingkat provinsi sampai kabupaten kota, telah
memiliki situs secara online. Contohnya adalah DPR, DKI Jakarta, dan Sudin
Jaksel. Isi informasi dalam e-goverment, antara lain adalah profil wilayah atau
instansi, data statistik, surat keputusan, dan bentuk interaktif lainnya.
E-Commerce
Prinsip e-commerce tetap pada transaksi jual
beli. Semua proses transaksi perdagangan dilakukan secara elektronik. Mulai
dari memasang iklan pada berbagai situs atau web, membuat pesanan atau kontrak,
mentransfer uang, mengirim dokumen, samapi membuat claim. Luasnya wilayah
e-commerce ini, bahkan dapat meliputi perdagangan internasional, menyangkut
regulasi, pengiriman perangkat lunak (software), erbankan, perpajakan, dan
banyak lagi. E- commerce juga memiliki istilah lain, yakni e-bussines. Contoh
dalam kawasan ini adalah toko online, baik itu toko buku, pabrik, kantor, dan
bank (e-banking). Untuk yang disebut terakhir, sudah banyak bank yang melakukan
transaksi melalui mobile phone, ATM (Automatic Teller Machine – Anjungan Tunai
Mandiri) , bahkan membeli pulsa.
E-Learning
Globalisasi telah menghasilkan pergeseran
dalam dunia pendidikan, dari pendidikan tatap muka yang konvensional ke arah
pendidikan yang lebih terbuka. Di Indonesia sudah berkembang pendidikan terbuka
dengan modus belajar jarak jauh (distance learning) dengan media internet
berbasis web atau situs. Kenyataan tersebut dapat dimungkinkan dengan adanya tekhnologi
telematika, yang dapat menghubungkan guru dengan muridnya, dan mahasiswa dengan
dosennya. Melihat hasil perolehan belajar berupa nilai secara online, mengecek
jadwal kuliah, dan mengirim naskah tugas pun dapat dilakukan secara online baik
lewat blog masing-masing maupun lewat situs kampus.
Peranan web kampus atau sekolah termasuk cukup
sentral dalam kegiatan pembelajaran ini. Selain itu, web bernuansa pendidikan
non-institusi, perpustakaan online, dan interaksi dalam group, juga sangatlah
mendukung. Selain murid atau mahasiswa, portal e-learning dapat diakses oleh
siapapun yang memerlukan tanpa memandang usia, maupun pengalaman pendidikan
sebelumnya. Hampir seluruh kampus di Indonesia, dan beberapa Sekolah Menegah
Atas (SMA), telah memiliki web. Di DKI Jakarta, proses perencanaan pembelajaran
dan penilaian sudah melalui sarana internet yang dikenal sebagai Sistem
Administrasi Sekolah (SAS) DKI, dan ratusan web yang menyediakan modul-modul
belajar, bahan kuliah, dan hasil penelitian tersebar di dunia internet sealin
itu biasanya web-web kampus/sekolah memiliki perpustakaan elektronik yang
berisi arsip-arsip/ referensi-referensi buku yang dibutuhkan oleh mahasiswa,
sehingga mereka dapat mengaksesnya dengan mudah.
Ensiklopedia
Sebagian perusahan yang menjajakan
ensiklopedia saat ini telah mulai bereksperimen menggunakan CD ROM untuk
menampung ensiklopedia sehingga diharapkan ensiklopedia di masa mendatang tidak
hanya berisi tulisan dan gambar saja, tapi juga video, audio, tulisan dan
gambar, dan bahkan gerakan. Dan data informasi yang terkandung dalam
ensklopedia juga telah mulai tersedia di internet. Sesuai dengan perkembangan
ilmu pengetahuan maka data dan informasi yang terkandung dalam ensiklopedi
elektronik dapat diperbaharui.
Video
Telenconference
Keberadaan teknologi ini memungkinkan siswa
atau mahasiswa dari seluruh dunia untuk dapat berkenalan, saling mengenal
bangsa di dunia. Teknologi ini dapat digunakan sebagai sarana diskusi, simulasi
dan dapat digunakan untuk bermain peran pada kegiatan pembelajaran yang
berfungsi menumbuhkan kepercayaan diri dan kerjasama yang bersifat sosial. Banyak faktor yang mempengaruhi dilaksanakan
atau tidaknya potensi teknologi telematika. Faktor utama, menurut Miarso (2004)
adalah adanya komitmen politik dari para pengambil kebijakan dan ketersediaan
para tenaga terampil.
Bentuk telematika lainnya masih banyak lagi,
antara lain ada e-medicine, e-laboratory, e-technology, e-research, dan ribuan
situs yang memberikan informasi sesuai bidangnya. Di luar berbasis web, telematika
dapat berwujud hasil dari kerja satelit, contohnya ialah GPS (Global Position
System), atau sejenisnya seperti GLONAS dan GALILEO, Google Earth, 3G, dan kini
4G, kompas digital, sitem navigasi digital untuk angkutan laut dan udara, serta
teleconference.
No comments:
Post a Comment