Sistem
Informasi Sumber Daya Manusia(Human Resource Information system atau HRIS)
merupakan suatu sistem yang dimiliki oleh perusahaan untuk mengumpulkan dan
memelihara data yang menjelaskan sumber daya manusia, mengubah data tersebut
menjadi informasi, dan melaporkan informasi itu kepada pemakai.
Sejak
teknologi computer dikembangkan sebagai penopang system informasi, telah lahir
sejumlah perubahan, mulai dari system bisnis,pola transaksi hingga struktur
pengorganisasian dan manajemen sumber daya manusia itu sendiri. Struktur
pengorganisasian yang sangat birokratis, dan pyramidal yang selama ini dibentuk
telah mulai bergeser menjadi tahapan birokrasi lebih flat. Artinya tahapan
birokrasi berkurang dan lebih sederhana.
Perkembangan
terakhir system jaringan yang telah memungkinkan terjadinya distribusi data dan
informasi dengan mobilitas tinggi, telah mengakibatkan praktek struktur
pengorganisasian SDM mengalami perubahan yang sangat besar, dimana pekerjaan
atau proses transaksi dapat didistribusikan dari berbagai terminal, namun data
tetap terintegrasi menjadi satu kesatuan. Dengan demikian, dalam mengerjakan
suatu pekerjaan, SDM tidak lagi terikat oleh tempat. Barangkali mereka
melakukan pemantauan atau pengendalian dari rumah atau dari computer notebook
yang dapat dibawa kemana saja.
Enam
macam kelompok output dapat dihasilkan oleh sistem informasi sumber daya
manusia, yaitu;
- Informasi-informasi tentang perencanaan tenaga kerja, merupakan yang dibutuhkan oleh para menejer atas untuk merencanakan kebutuhan tenaga kerja dalam jangka pendek dan jangka panjang. Informasi ini meliputi informasi untuk analisis perputaran tenaga kerja dan perencanaan tenaga kerja itu sendiri.
- Informasi tentang pengadan tenaga kerja atau rekruitmen merupakan informasi-informasi yang dibutuhkan untuk pengadaan tenaga kerja secara eksternal dan internal. Informasi ini diantaranya adalah informasi pasar tenga kerja, penjadwalan wawancara, perekruitan, dan analisis rekruitmen.
- Informasi-informasi tentang pengelolaan tenaga kerja, merupakan informasi yang dibutuhkan untuk mengelola sumber daya manusia didalam organisasi. Informasi-informasi meliputi informasi-informasi pelatihan, penilaian atau evalusi kerja, avaluasi keahlian, karier, reolokasi jabatan, suksesi, kedisiplinan.
- Informasi-informasi tentang kompensasi meliputi informasi tentang penggajian dan kompensasinya yang meliputi kehadiran dan jam kerja, perhitungan gaji dan bonus, analisis kompensasi dan perencanaan kompensasi.
- Informasi-informasi tentang benefit yang diterima oleh karyawan. Benefit berbeda dengan komepensasi. Kompensasi lebih insentif yang dihubungkan dengan kinerja karyawanya, sedangkan benefit lebih ke manfaat tambahan yang diterima karyawan seperti dana pensiun. Pensiun diperusahaan dapat berupa defined contribution (perusahaan member kontribusi misalnya menambah 10% dari gaji untuk tambahan pensiun diberikan langsung ke karyawan), defined benefit (perusahaan menyediakan dana tiap bulannya disimpan di dana pensiun dan akan diterima karyawan jka mereka pensiun) atau profit sharing (karyawan menerima persentasi dari laba perusahaan)
- Informasi-informasi tentang lingkungan kerja. Informasi ini berhubungan dengan keluhan-keluhan, kecelakaan selama kerja, kesehatan karyawan dan lingkungan kerjanya.
System
informasi berbasis TI tidak dapat diimplementasikan secara utuh tanpa dukungan
dari SDM, perusahaan dan pihak eksternal, seperti supplier dan konsumen sebagai
pengakses system. Oleh karena itu, dibutuhkan persiapan SDM secara baik dan
teritegrasi.
Tidak
mudah untuk mempersiapkan SDM internal perusahaan apalagi eksternal yang berada
diluar pengaruh langsung para pemimpin perusahaan. Untuk memulai persiapan bagi
SDM. Pimpinan perusahaan dapat menempuh bebrpa kebijakan sebagai berikut;
- Memperbarui system perekrutan staf, baik karakteristiknya, metode penyaringannya, maupun media yang digunakan. Misalnya dengan memanfaatkan internet untuk menerima surat lamaran.
- Menberikan pelatihan terhadap SDM internal yang telah ada dengan terlebih dahulu melakukan sosialisasi dan motivasi bahwa penggunaan teknologi bukan untuk menggusur atau memperberat pekerjaan mereka. Melainkan untuk mempermudah dan meningktkan daya saing.
- Sementara bagi SDM eksternal, perusahaan dapat melakukan sosialisasi melalui media-media cetak atau surat-surat yang intinya memperkenalkan SI berbasis TI yang diterapkan dan bagaimana mengoperasikanya.
Nama : Bahrul Ulum
NPM : 11110315
Kelas : 4KA24